Pemerintah Kabupaten Sigi terus melakukan berbagai upaya untuk menurunkan jumlah balita stunting. Salah satu upaya strategis yang dilakukan adalah dengan menerbitkan Keputusan Bupati Sigi Nomor 050.13-081, tentang Penetapan Lokasi dan Sasaran Orang Tua Asuh Program Terpadu Percepatan Penurunan Stunting dan Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Perangkat Daerah (Tangguh Bersinar) Tingkat Kabupaten Sigi Tahun 2024. Dalam keputusan tersebut, setiap Perangkat Daerah dituntut untuk berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan program tersebut, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan diberikan tanggung jawab di dua desa yaitu Desa Pulu dan Desa Bulubete Kecamatan Dolo Selatan.

Sebagai tindak lanjut dalam upaya percepatan penurunan angka stunting tersebut, dengan menggandeng Perum Bulog Kanwil Sulawesi Tengah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sigi pada Jumat (13/12/2024) bertempat di Puskesmas Baluase menyerahkan paket bantuan stunting kepada 12 balita penderita stunting dan 3 ibu hamil warga Desa Pulu dan Desa Bulubete. Paket bantuan untuk balita terdiri dari susu SGM Ekslor1+ (900gr), Susu Dancow Imonutrisi 1+ (1kg), 2 botol Vitamin Curcuma Plus Grow Emulsion (200ml), dan dua bungkus Biskuit Marie Regal (250gr), sedangkan untuk ibu hamil masing-masing 2 buah Susu Prenagen Mommy (360gr). Diharapkan dengan bantuan tersebut dapat membantu mempercepat penurunan angka stunting di Desa Pulu dan Desa Bulubete.

Penyerahan bantuan tersebut dihadiri langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi, Drs. H. Nuim Hayat, MM., Pimpinan Wlayah Perum Bulog Kanwil Sulawesi Tengah, Heriswan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sigi, Camat Dolo Selatan, Kepala Puskesmas Baluase dan para pejabat Perum Bulog dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kebupaten Sigi.

Dalam arahannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi menegaskan bahwa Pemerintah akan terus berkomitmen dan mengawal upaya penurunan angka stunting dan hasilnya adalah Kabupaten Sigi berhasil menurunkan angka stunting dengan tingkat penurunan tertinggi di Indonesia. Hal ini merupakan bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Sigi sangat serius dalam penanganan stunting dan akan selalu hadir di tengah masyarakat. Sementara itu, Pimpinan Wilayah Bulog menyatakan bahwa kerja sama ini tidak hanya terbatas untuk penanganan stunting saja, ke depan Perum Bulog Kanwil Sulawesi Tengah akan mengoptimalkan anggaran tanggung jawab sosial dengan memperluas cakupan kepada panti asuhan, panti jompo dan kelompok sasaran lainnya yang membutuhkan.